PENERAPAN AMBULASI DINI PADA PASIEN POST OP SECTIO CAESAREA DENGAN PREEKLAMPSIA BERAT DI RUANG ADAS MANIS RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

Authors

  • Anin Dwi Astuti Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Chori Elsera Universitas Muhammadiyah Klaten

Keywords:

Sectio Caesarea, Preeklampsia, Mobilisasi dini

Abstract

Sectio Caesarea adalah suatu cara persalinan buatan, dimana janin dilahirkan melalui suatu insisi pada dinding perut dan dinding rahim dengan syarat rahim dalam keadaan utuh. Tindakan sectio caesarea merupakan tindakan pembedahan sebagai lahirnya janin melalui insisi di dinding abdomen (laparotomy) dan dinding uterus. Salah satu indikasi tindakan sectio caesarea adalah preeklampsia berat. Penatalaksanaan segera pada pasien preeklampsia yang bertujuan untuk mencegah mortilitas ibu dan janin yaitu dengan melakukan persalinan atau terminasi kehamilan, baik dengan persalinan secara normal maupun tindakan operatif section caesarea. Untuk mencegah terjadinya komplikasi post sectio caesarea ibu harus segera dilakukan mobilisasi sesuai tahapannya. Masih tingginya prevalensi sectio caesarea dan besarnya resiko yang semakin buruk pada kemampuan mobilisasi ibu post sectio caesarea yang dapat menyebabkan gangguan mobilitas fisik, peran perawat sangat penting dalam memberikan informasi pentingnya melakukan mobilisasi dini. Menggambarkan penerapan mobilisasi pada post sectio caesarea di Ruang Adas Manis RSUD Pandan Arang Boyolali. Penelitian ini menggunakan desain study kasus dengan 1 sampel. Setelah dilakukan tindakan penerapan mobilisasi dini pada pasien post sectio caesarea ibu dapat beraktifitas kembali secara mandiri. Dibutuhkan peran perawat untuk memberikan edukasi pentingnya melaksanakan ambulasi dini, membantu pasien untuk melaksanakan ambulasi dini dan peran serta keluarga, sehingga gangguan mobilitas fisik pada pasien dapat teratasi

Downloads

Published

2024-12-31