LAPORAN STUDI KASUS PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI PADA BAYI NY. N DENGAN SEVERE PNEUMONIA DI RUMAH SAKIT PANDAN ARANG BOYOLALI

Abstract

Pneumonia merupakan infeksi yang dapat merusak sebagian atau seluruhan dari paru-paru manusia yang berada di kantong udara paru-paru yang disebabkan oleh sebuah bakteri. Data dari dinas kesehatan Boyolali menyatakan jika ada 10.244 balita mengalami kasus pneumonia dan yang sudah ditangani baru 0,7% atau setara dengan 72 kasus. Jika dibandingkan dengan tahun 2019 kasus pneumonia sebanyak 67 kasus. Manifestasi pada bayi pneumonia yaitu batuk, frekuensi napas abnormal, terdengar suara tambahan seperti ronkhi, mengi dan wheezing. Tindakan pengeluaran lendir dalam studi kasus ini yang ditekankan untuk mengatasi masalah bersihan jalan nafas adalah melalui getaran dan suction. Metode studi kasus pada pasien bayi severe pneumonia dan sedang dirawat inap di RS Pandan Arang Boyolali. Setelah dilakukan pemenuhan kebutuhan oksigenasi dengan manajemen jalan napas berupa suction dan pemantauan respirasi selama 3x24 jam kebutuhan pemenuhan oksigenasi pada pasien terpenuhi. Pada saat hari ketiga pasien sudah tidak lagi mengalami sianosis atau kebiruan karena oksigenasi terpenuhi. Hasil evaluasi diperoleh bahwa diagnosa keperawatan telah teratasi. Pada kasus ini, intervensi yang diberikan berpengaruh terhadap pasien yaitu tidak terjadi lagi sianosis.