GAMBARAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIHIPERTENSI DI DESA KETANDAN KLATEN

Authors

  • Yogi Galuh Prastiwi Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Daryani Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Sri Sat Titi Hamranani Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Cahyo Pramono Universitas Muhammadiyah Klaten

Keywords:

hipertensi, kepatuhan minum obat

Abstract

Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi adalah kondisi kronis yang disebabkan oleh peningkatan tekanan darah sistolik atau diastolik pada dinding arteri. Kepatuhan menjadi hal yang sangat penting bagi pasien hipertensi dalam mengontrol tekanan darah agar tetap stabil. Pengobatan yang dapat dilakukan untuk menangani hipertensi adalah perubahan gaya hidup, dan penggunaan obat-obatan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karaktersistik responden dan mendeskripsikan gambaran kepatuhan minum obat antihipertensi pada penderita hipertensi. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, jumlah sampel adalah 93 orang penderita hipertensi di Ketandan. Pengambilan sampel dengan teknik quota sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner, data dianalisis menggunakan analisa univariat. Rerata umur responden dalam penelitian di Ketadan adalah 42,74±11,48,  sebagian besar berjenis kelamin perempuan berjumlah 55.9%, tingkat pendidikan sebagian besar responden tamat SD berjumlah 34.4%, berstatus menikah berjumlah 88,2%, responden menganut agama islam berjumlah 96,8%, pekerjaan sebagian besar responden bekerja sebagai petani berjumlah 32.3%, dan lama menderita hipertensi lebih dari 5 tahun berjumlah 53,8%, dengan tekanan darah sistolik dan diastolik kategori hipertensi stage 1 berjumlah 47,3%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kepatuhan minum obat antihipertensi di Desa Ketandan Klaten responden dalam kategori tidak patuh berjumlah 58,0%.

Downloads

Published

2023-10-20