PENERAPAN RELAKSASI NAFAS DALAM UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN DENGAN NEFROLITIASI POST PCNL DIRUANG TANTULAR RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

Authors

  • Laila Zaydatun Mahmudah Fakultas Kesehatan dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Marwanti Marwanti Fakultas Kesehatan dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Klaten

Keywords:

Nefrolitiasis, Nyeri, Relaksasi Nafas Dalam

Abstract

Latar Belakang : Nefrolitiasis atau batu ginjal merupakan salah satu gangguan urologi yang prevalensinya cukup tinggi di Indonesia dan di dunia. Penanganan kasus nefrolitiasis, terutama dengan ukuran batu yang besar, sering dilakukan dengan tindakan Percutaneous Nephrolithotomy (PCNL). Namun, prosedur ini kerap menimbulkan nyeri pascaoperasi yang cukup signifikan, sehingga diperlukan intervensi efektif untuk mengurangi ketidaknyamanan pasien. Salah satu intervensi non-farmakologis yang dapat digunakan adalah teknik relaksasi nafas dalam, yang telah terbukti mampu menurunkan skala nyeri melalui stimulasi sistem saraf parasimpatis dan pelepasan endorfin.Tujuan : Mengetahui Penerapan relaksasi nafas dalam dalam menurunkan nyeri pada pasien post PCNL. Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Teknik relaksasi nafas dalam diberikan kepada pasien post PCNL dengan panduan prosedur keperawatan, dilakukan dalam beberapa sesi, dan hasilnya diukur menggunakan skala numerik nyeri (NRS). Hasil :Terjadi penurunan skala nyeri setelah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam secara rutin. Kesimpulan : elaksasi nafas dalam efektif membantu menurunkan nyeri pada pasien post PCNL dan dapat menjadi bagian dari intervensi keperawatan

Downloads

Published

2025-11-02